Aksi Gabungan Arek Suroboyo & GAKR Unjuk Rasa Di DPRD Jatim Tuntut Bubarkan Khilafatul Muslim

Surabaya, Rodainformasi.com, – Sekitar 300 massa yang menamakan diri Gabungan Arek Suroboyo dan Gerakan Anti Khilafah Radikalisme (GAS GAS) Jatim melakukan unjuk rasa menolak keberadaan kelompok Khilafatul Muslimin, di depan gedung DPRD Provinsi, senin (6/6/22)

Para gabungan tersebut, membawa tiga tuntutan utama yakni yang pertama mendesak pemerintah agar segera membubarkan, menindak dan melarang kelompok Khilafatul Muslimin dari Negera Indonesia. Kedua meminta kepada pemerintah bersama Polri sebagai garda penjaga kedaulatan NKRI segera mengambil sikap atas adanya kelompok khilafah yang tidak sesuai dengan idiologi Pancasila maupun UUD 1945.

Dan yang ketiga memberikan peringatan dalam kurun waktu tidak terlalu lama belum ada tindakan pemerintah terhadap kelompok Khilafatul Muslimin maka kami akan mengambil sikap dengan cara paksa di kantor-kantor kelompok Khilafah ini.

“Segera bubarkan kelompok khilafatul muslimin dan segera lakukan tindakan hukum karena Khilafatul Muslimin mencederai UUD 1945 dan Pancasila” kata korlap aksi Achmad Arizal yang juga aktivis Barikade Gusdur saat memberikan orasi.

Anggota Komisi D DPRD Provinsi Jatim dari Fraksi Partai Nasdem yakni H. M. Ashari menanggapi para aksi gabungan dan diminta untuk audensi hanya perwakilan 8 (Delapan) orang.

Baca Juga  Gathering Kominfo Bersama Awak Media Bertajuk Layanan Hubungan Media Dalam Pencerahan Pembangunan Bojonegoro

Menanggapi tuntutan tersebut, H. M. Ashari memberikan respon sepakat bahwa apapun alasannya khilafah itu tidak boleh ada di Negara Indonesia.

“Saya sangat senang dengan kelompok atau ormas yang sangat semangat dalam memperjuangkan NKRI” kata Ashari

Oleh karena itu Ashari meminta kepada pihak keamanan dalam hal ini Polri agar segera dilakukan penindakan tegas terhadap kelompok-kelompok yang selalu ingin merubah Ideologi Bangsa Indonesia.

“nanti akan kami bikinkan surat dan distribusikan ke Polda, Polres dan beberapa Ormas yang ada di forum hari ini” terang Ashari.

Herry Pujianto perwakilan dari aksi gabungan yang juga aktivis Arek Jogo Suroboyo mengepresiasi pernyataan dari Ashari tersebut. Ia berharap semua elemen bersama-sama birsenergi untuk menjaga persatuan dan kesatuan NKRI.

“kita sepakat menolak adanya khilafah karena tidak sesuai dengan UUD dan Pancasila.” tandas Herry. (Ar/Ras)

Komentar