Kegiatan ini juga turut disiarkan secara live melalui kanal Youtube Sekretariat Presiden. Dalam arahannya, Presiden RI Joko Widodo menegaskan untuk men-trigger pertumbuhan ekonomi sendiri melalui APBN, ABPD dan anggaran BUMN.
“Dengan cara, kita harus memiliki keinginan yang sama untuk membeli dan bangga pada buatan kita sendiri. Bangga buatan Indonesia. Kita produksi sendiri di mana-mana bisa,” tegas Jokowi.
Mulai dari sektor kesehatan, teknologi hingga kebutuhan sekunder seperti seragam, sepatu dan perabot rumah tangga seharusnya dapat menggunakan produk dalam negeri. Presiden Jokowi yakin karena Indonesia kaya sumber daya, sehingga menegaskan untuk tidak terus-menerus bergantung pada produk impor.
“Jangan ini diteruskan, stop. Jika semuanya beli produk dalam negeri, meloncat pertumbuhan ekonomi kita,” pungkasnya.
Untuk itu, Jokowi mengimbau pada kepala daerah, mulai dari gubernur, bupati, dan walikota untuk segera memproses UKM yang berpotensi agar masuk dan terdaftar di e-katalog serta mempermudah prosesnya agar semua produk Indonesia ber-SNI.
Secara terpisah, Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah mendukung penuh pada arahan Presiden Joko Widodo terkait bangga produk dalam negeri. “Pemkab Bojonegoro dan masyarakat mendukung penuh arahan Presiden Jokowi untuk bangga menggunakan produk dalam negeri,” imbuhnya.
Reporter : Red/Hum