Lamongan, Rodainformasi.com – Didampingi Bupati Yuhronur Efendi, Pangdam V / Brawijaya yang diwakili oleh Kasdam Brigjen TNI Agus Setiawan bersama Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo, melakukan kunjungan kerja di Lamongan pada, Kamis (29/7).
Kunjuang kerja ini bertujuan untuk menijau pelaksanaan kegiatan Serbuan Vaksinasi TNI-Polri dan Program Rumah Layak Huni (Rutilahu) Pemprov Jatim.
Pelaksanaan kegiatan Serbuan Vaksinasi kali ini diadakan di PT. Interkraft. Menurut Kasdam Agus bahwa Lamongan berada diperingkat yang cukup bagus dalam upaya vaksinasi.
“Kalau kita lihat capaian secara keseluruhan di provinsi Jawa Timur, Lamongan kalau tidak salah urutan 13, capaiannya sudah cukup bagus,” ujarnya.
Pemprov Jatim menargetkan 70 persen dari 41 juta masyarakat, yakni 31,8 juta telah divaksin. Untuk saat ini vaksin dosis 1 baru mencapai 7,4 juta atau sekitar 23 persen, sedangkan dosis 2 mencapai 2,9 juta atau baru 9,2 persen.
Wakpolda Jatim Slamet Hadi menhimbau pada seluruh masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan segera vaksin agar level PPKM segera menurun dan pandemi dapat teratasi.
“Kalau [prokes] sudah menjadi kebutuhan nanti perlahan penyebaran covid akan berkurang. Yang sudah melaksanakan vaksin harapan saya jangan sembrono, tetap dijaga, jangan nanti terus diluar tidak pakai masker, sama saja nanti. Vaksinasi itu sebagai ikhtiar untuk terhindar dari covid, tapi semua kembali pada diri kita, “katanya.
Kemudian, Bupati Yuhronur mengungkapkan bahwa vaksinasi di Kabupaten Lamongan masih sekitar 16,6 persen untuk dosis 1 dan akan terus ditingkatkan dengan menyesuaikan ketersedian vaksin.
“Kita juga menyesuaikan dengan kondisi turunnya vaksin, tapi yang jelas kita sudah hampir 100 persen jika dibandingkan antara vaksin yang datang dan yang sudah kita salurkan,” ujarnya.
Sementara itu, Program Rutilahu yang telah ditinjau salah satunya di Dusun Carangang Kecamatan Kedungpring merupakan program tahunan Pemprov Jatim, dengan alokasi 2 ribu rumah yang dibagikan kepada 10 kodim. Dengan demikian, setiap kodim memperoleh alokasi 200 rumah.( Hum /Red).
Komentar