Komnasdik Jatim Membantu Gerakan Digitalisasi Pendidikan

Tulung Agung, Rodainformasi.com – Rabu 15, September 2021. Wakil Ketua Komnas Pendidikan Jatim Dr Nasrul Syarif M.Si CEO Educoach bersama Kuncoko MM Manager Marketing Educoach didampingi oleh Ghufran Komnas Penddikan Tulung Agung silaturahim ke SMKN 3 Tulung Agung guna mempersiapkan TTC dan Coaching Center Kabupaten Tulung Agung. Dilanjutkan ke Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Tulung Agung.

“Digitalisasi Pendidikan adalah sebuah keniscayaan dalam menghadapi era disruption Revolusi Industri 4.0 dan Penggunaan teknologi informasi yang didukung oleh media pembelajaran menjadi kunci proses belajar mengajar tetap terjaga serta perlu untuk terus berinovasi dan memacu kreatifitas ,” ungkap Dr Nasrul Syarif.

 

Upaya pemerintah menyiapkan akses internet dalam pengembangan pendidikan tinggi di era digital di antaranya memfasilitasi jangkauan area 4G di Indonesia, terutama di daerah 3T.Kominfo akan selalu mendukung infrastruktur akses internet secara keseluruhan. Penyediaan akses teknologi ini tentunya perlu didukung oleh kualitas SDM yang memadai.

Dr Nasrul Syarif menjelaskan bahwa Inovasi sering gagal karena lembaga tidak mengelola sumber daya manusianya. Tugas penting pimpinan lembaga pendidikan agar Inovasi berjalan dengan baik :

Baca Juga  Kapolresta Sidoarjo Pantau Vaksinasi Alumni AKABRI 1998 di Gereja Bethany House of Glory.

1. Membangun suasana yang menyenangkan sehingga bisa memicu ide-ide kreatif.
2. Menangkap dan menguji hasil dari ide kreatif tersebut.
3. Mengubah Ide menjadi produk sukses sebagai proses pembelajaran atau materi pembelajaran dengan model pembelajaran yang lebih bermanfaat.
4. Menciptakan pemimpin yang mampu mengeksplorasi pikiran bawahan untuk mengeluarkan ide-ide kreatif ( leader coaching ).
5. Membangun budaya inivatif

“ Orang-orang yang hebat pasti memiliki seorang coach, merekalah yang melejitkan karirnya, meski seorang coach tidak mendapatkan perhatian public, karena memang itulah tugasnya. Maka kami menginisiasi pembentukan coaching Center di sekolah-sekolah untuk mengoptimalisasi serta pemberdayaan BK dalam membangun keberhasilan siswa didik.” Lanjut Dr Nasrul.

Ada tiga hal yang harus diperhatikan dalam coaching yakni ; Kemitraan, Memberdayakan dan optimalisasi.( ir/ Redaksi).

 

Komentar