Oknum Perangkat Tarik Kepengurusan KK Hingga Jutaan Rupiah, Kades Karangkembang Angkat Bicara

Lamongan, Rodaindonesia.com – Dari beberapa berita media online yang telah diunggah sebelumnya, disebutkan bahwa ada salah seorang oknum perangkat desa di Pemerintahan Desa (Pemdes) Karangkembang Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan yang memungut biaya pengurusan Kartu Keluarga (KK) hingga bernilai jutaan rupiah, membuat kepala desa angkat bicara.

Andri Sulistyawan selaku kepala desa mengatakan, benar bahwasanya oknum itu adalah seorang perangkat desanya,  akan tetapi semua itu terlepas dari pelayanan pemerintahan desa Karangkembang, apalagi diduga memungut pembuatan KK hingga bernilai jutaan rupiah. Dirinya dan pemdes tidak tahu menahu serta menekankan bahwa yang dilakukan perangkatnya bukanlah soal urusan dinas di Kantor Pemerintahan Desa Karangkembang.

“Saya tidak pernah merasa menandatangani dan juga menyetempel terkait surat atau dokumen pengurusan KK atas nama Dina,” terang Andri.

Lebih lanjut, Andri juga mengatakan kalau yang diuruskan oknum perangkat desa itu adalah bukan warga desa Karangkembang. “Dia bukan warga sini mas, kebetulan pengurusan KK di urus oleh oknum perangkat desa sini, terkait biaya yang hingga jutaan itu urusannya dia sebagai ongkos jasa. Karena pengurusannya yang rumit atau Kk nya bermasalah,” imbuhnya.

Baca Juga  "KIRAB PUSAKA KI ANDONG SARI" Bentuk Ritual Budaya Keselamatan Masyarakat LEDOK

Dari informasi yang telah didapat, besok hari Selasa(19/1/2021), Ir. Mulkan selaku Camat Babat akan memfasilitasi pihak-pihak terkait untuk mediasi di kantor Kecamatan Babat terkait adanya isu ataupun unggahan yang telah dimuat dibeberapa media online.

Sekali lagi, Andri selaku kepala desa Karangkembang menegaskan, bahwa dirinya merasa keberatan kalau pihak Pemdes yang dia pimpin dikait-kaitkan dengan adanya isu permasalahan tersebut.

“Saya keberatan kalau pemerintahan desa Karangkembang dikaitkan dengan masalah itu. karena itu murni urusan pribadi dari perangkat saya bukan kelembagaan atas nama desa,” tegasnya. (***/Red)

Komentar