Bojonegoro, rodainformasi.com,- Keberadaan situs Wotanngare diyakini masyarakat setempat sebagai bekas Kerajaan Malawapati (Situs Mlawatan) dan dianggap sebagai petilasan Prabu Anglingdarma. Anglingdarma tersbut merupakan sosok tokoh legendaris dan heroik bagi masyarakat Kabupaten Bojonegoro.
Dalam upaya pelestarian budaya dan peningkatan masyarakat sadar wisata, Pokdarwis Malowopati bersama Pemdes Wotanngare Kec. Kalitidu laksanakan kegiatan Kampanye Desa Wisata ‘Angling Dharma’. Minggu (11/04/21).
Kegiatan tersebut dibuka oleh Wakil Bupati Bojonegoro Budi Irawanto, diawali dengan gowes bareng yang diikuti puluhan komunitas gowes dari berbagai wilayah. Start gowes ditandai dengan pemukulan gong oleh Wabup, yang dimulai dari Desa Wotanngare melewati rute perbatasan Desa Jampet, situs petilasan Prabu Angling Dharma, serta terakhir penyerahan piagam partisipasi dan tropy oleh beliau.
Wakil Bupati Bojonegoro Budi Irawanto selalu mendukung penuh kegiatan ini sebagai promosi wisata dan upaya pelestarian situs/cagar budaya yang dilakukan oleh Pemdes Wotanngare, Pokdarwis, Karang Taruna dan seluruh masyarakat yang peduli terhadap sejarah budaya di Desa setempat.
“Kampanye Desa Wisata ini harus disebarluaskan secara masif dan intens, mengingat di dunia luar Bojonegoro terkenal sebagai Bumi Angling Dharma.,” ungkapnya.
Sambungnya, Desa Wotanngare juga menjadi icon sejarah keberadaan Prabu Angling Dharma, selain itu bisa menjadi andalan destinasi wisata religi maupun budaya, pasti akan ada multiplier effect peningkatan ekonomi masyarakat di sektor pariwisata. “leh sebab itu, mari kita rawat dan lestarikan,” pungkasnya. (Red/Hum)
Komentar