Pemkab Bekasi Diminta Tingkatkan Pelayan Kesehatan Masyarakat

Jabar, Rodainformasi – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, H. Syahrir, SE, M.IPol, menyatakan tahun 2023 harus ada peningkatan pelayanan kesehatan termasuk akses dan pertobatannya semakin mudah dijangkau masyarakat.

Hal tersebut dikatakan Syahrir mengingat beberapa hari lagi tahun 2022 berakhir dan belum signifikannya pelayanan kesehatan masyarakat yang tinggal di desa.Politisi Partai Gerindra ini mengungkapkan Pos Yandu menjadi ujung tombak pelayanan kesehatan khususnya untuk balita dan lanjut usia harus lebih dikembangkan dan tingkatkan dengan kelengkapan alat alat kesehatan.

“Pos Yandu sangat menjangkau masyarakat pedesaan untuk jemput bola pelayanan kesehatan. Harusnya ini ditingkatkan untuk tahun 2023 kita dorong agar semua Pos Yandu di Kabupaten Bekasi memiliki kelengkapan alat kesehatan seperti alat ukur deteksi dini stunting,” kata Syahrir.

Selain meningkatkan Pos Yandu, Syahrir menambahkan pelayanan kesehatan pada Puskesmas juga harus ditingkatkan dan memperbanyak dokter sehingga pelayanan tingkat bawah ini memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Pos Yandu dan Puskesmas adalah tingkat pelayanan kesehatan ujung tombak dekat dengan masyarakat, karenanya perlu ditingkatkan lagi baik dari segi mutu, peralatan maupun tim medis,” katanya.

Baca Juga  Dengan Listrik 3.500 VA, Pelanggan Bisa Gunakan 10 Alat Elektronik Tanpa Listrik "Ngetrip"

Dengan peningkatan pelayanan dan mutu kesehatan di Pos Yandu dan Puskemas dapat menekan angka stunting pada anak, kesehatan ibu dan lanjut usia.

“Stunting pada anak terus digenjot dari pemerintah pusat, pemerintah daerah juga harus bahu membahu memantau dan membantu meningkatkan Pos Yandu dan Puskemas agar pelayanan kesehatan masyarakat dapat lebih baik lagi,” ujar Syahrir. (dex)

 

 

Komentar