Tuban, Rodainformasi.com – Pemerintah saat ini telah memberlakukan PPKM DaruratCovid-19 di pulau Jawa dan Bali terhitung mulai 3 – 20 Juli 2021. Namun demikian, Kantor Kemenag Tuban masih tetap melakukan Rukyatul Hilal Awal Dzulhijjah 1442 H/2021M di Menara Rukyat, Desa Banyuurip, Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban, Sabtu petang, (10/7/2021).
Kepala Kemenag Tuban, Sahid, mengatakan karena masih dalam situasi PPKM Darurat, maka pelaksanaan Rukyatul Hilal Awal Dzulhijjah 1442 Hijriyah kali ini hanya diikuti oleh yang berkepentingan saja (Tim inti), yakni utusan dari Kemenag, Pengadilan Agama, MUI, Ormas dan Tim BHR.
“Kami menghimbau kepada para petugas dan undangan untuk selalu menerapkan protokol kesehatan ketat selama pelaksanaan rukyat agar semuanya tetap terjaga kesehatannya,” ujarnya.
Sementara itu, leading sektor kegiatan ini, Kasi Bimas Islam Kemenag Tuban, Mashari, menjelaskan bahwa kegiatan rukyat ini berdasarkan surat dari Dirjen Bimas Islam Kemenag RI tentang himbauan Rukyatul hilal awal Ramadlan, Syawal dan Dzulhijjah 1442 H / 2021 M.
Ia juga menyampaikan, bahwa posisi hilal berdasarkan hisab, terjadi ijtima’ pada 29 Dzulqoidah 1442 Hijriyah, Sabtu Pahing, 10 Juli 2021 Masehi, Pukul 08:16:31 WIB. Adapun posisi hilal di Utara matahari dan miring ke Utara. Tinggi hilal hakiki 03° 37′ 02,36″. Tinggi hilal Mar’i 03° 37′ 55,79″. Wujudul hilal hakiki : Ahad Pon, 11 Juli 2021 dan Imkanurrukyah 02° : Ahad Pon, 11 Juli 2021.
Adapun hasil rukyat hilal terlihat dengan mata telanjang pada pukul 17.37 WIB. Nama perukyat Kasdikin (48 th) dan Ali Mahfud (44 th), keduanya ASN Kemenag Tuban. Bertindak sebagai Hakim dari Pengadilan Agama Drs. Muhsin, MH dan Panitera : Wawan, SH. Dan sebagai saksi saudara Ainul Yaqin (Kemenag) dan Imam Bukhori (Kemenag). (lai)
( DM).
Komentar