Tari Kreasi Geni Kahuripan UKM Kesenian Unigoro Meriahkan Acara Pelantikan JMSI kabupaten Bojonegoro

Bojonegoro, Rodainformasi.com – Sejumlah mahasiswi Universitas Bojonegoro ( Unigoro) yang tergabung dalam UKM Kesenian khususnya divisi tari tampil memukau di acara pelantikan pengurus JMSI kabupaten Bojonegoro yang di Pendopo Pemkab Bojonegoro, Rabu (15/07/2023).

Acara ini yang dihadiri Ketua JMSI Provinsi Jawa Timur, Forkopimda, BUMD dan Kontraktor Kontrak Kerjasama (K3S).

Ketua JMSI Kabupaten Bojonegoro Ririn Widia Nafitasari mengucapkan terimakasih kepada Universitas Bojonegoro yang sudah memberikan support luar biasa dengan menampilkan tari kreasi Geni Kahuripan yang ditampilkan para mahasiswinya guna memberikan suasana kemeriahan acara pelantikan pengurus JMSI kabupaten Bojonegoro.

Monica Anggraini selaku pengurus Divisi Tari menceritakan awal mula terbentuknya UKM Kesenian ( Divisi Tari Unigoro) terbentuk di tahun 2016 Yang mana pada saat itu beberapa mahasiswa di kampus unigoro yang suka dengan seni berkumpul jadi satu dan akhirnya UKM Kesenian dan divisi tari terbentuk dengan baik hingga sekarang.

” Selain divisi Tari di UKM Kesenian juga terdapat beberapa divisi diantaranya divisi musik, Seni Rupa, Teater dan sastra dan multimedia,” ucapnya.

Baca Juga  Satlantas Polres Bojonegoro Gelar Police Goes To School, Tekan Angka Kecelakaan di Kalangan Pelajar.

Monica juga menerangkan bahwa Tari kreasi Geni Kahuripan ini juga pada tahun 2022 meraih predikat penyaji unggulan di ajang FTTPM Unesa.

Adapun makna tari kreasi Geni Kahuripan mengacu Dari budaya Lokal yaitu kayangan api dengan Mengangkat fenomena alam kayangan api Bojonegoro yang di awali proses wilujengan atau slametan dengan nuansa merah membara dan gerak lincah penuh semangat menggambarkan api abadi yang tidak pernah padam serta membangun tata kehidupan bagi masyarakat setempat

Diakhir Pernyataan Pers Monica berharap kedepan para pengurus UKM Kesenian khusunya divisi Tari bisa lebih kompak dan mengembangkan minat bakat di bidang seni khususnya tari. ( Red)

Komentar