Lamongan, Rodainformasi.com – Ambruknya Jembatan Balun pada Selasa 29 Maret 2022, yang mana belum diketahui penyebabnya, sebelumnya sudah dipredeksi oleh para pakar bangunan sejak beberapa tahun yang lalu. Rabu ( 30/03/2022).
Yang mana dikatakan oleh Ir.H.E Daniyanto Baidlowi, IPM Lamongan, sebenarnya saya sudah memprediksi sejak beberapa tahun lalu bahwa ada 3 buah jembatan yang rawan ambruk di Lamongan yakni : Jembatan Deket, Jembatan Kaliotik dan Jembatan Balun, serta 1 pintu gerbang perbatasan Lamongan Gresik yang rawan roboh.
Karena ketiga jembatan tersebut bersebelahan dengan tempat perlintasan ( crossing ) sehingga menyebabkan banyak kendaraan dengan beban berat mulai puluhan hingga ratusan ton berhenti tepat di jembatan, Itulah yang menyebabkan jembatan rawan ambruk. Ada satu yakni jembatan Deket yang terselamatkan dengan dipasangnya traffic light sehingga kendaraan tidak berhenti di atas jembatan.
Sedangkan di jembatan Kaliotik dan Balun hingga saat ini, kendaraan beban berat masih berhenti tepat di atas jembatan. Maka ambruklah jembatan tersebut karena konstruksinya sudah tidak kuat lagi menahan beban kendaraan berat.
Sedangkan pintu gerbang gapura Paduraksa perbatasan Lamongan Gresik sebaiknya segera diperiksa ulang konstruksinya, karena saat membangun dulu saya amati kurang kuat dalam menahan beban angin dengan permukaan gapura yang begitu lebar. Sehingga bila ada angin yang cukup kencang dikhawatirkan akan roboh.
Sumber : Ir. H. E Daniyanto Baidlowi, IPM (Ketua Persatuan Insinyur Indonesia) Cabang Lamongan.
( Ir/ Redaksi).
Komentar