Warga Putat Kumpul dan LSM Jerat  Melakukan Aksi Demo ke BPN Lamongan menuntut Program PTSL yang Belum Kunjung Usai

Lamongan, Ridainformasi.com – Puluhan warga desa Putat kumpul bersama LSM Jerat melakukan aksi demo ke kantor ATR/BPN pada Kamis 19/05/22.

Aksi tersebut didasari oleh ketidak puasan warga Putat kumpul atas program PTSL yang belum kunjung usai, dalam hal ini belum dipasang patok batas tanah yang ada di desa Putat kumpul.

Mifta Zaini Pelopor aksi demo yang juga ketua LSM Jerat menyampaikan “bahwasannya program PTSL di kabupaten Lamongan adalah salah satu program yang sukses dan meraih penghargaan akan tetapi kenyataan di lapangan atau tepatnya di desa Putat kumpul belum juga dipasang patok tanah, itu tidak sesuai dengan penghargaan yang di dapat BPN”.

Selanjutnya, Mifta Zaini juga menuntut agar pihak BPN untuk turun langsung ke desa Putat kumpul dan melakukan pemasangan patok tanah”. Tandas Mifta

Hal senada juga disampaikan Solikan, warga desa Putat kumpul, “mempertanyakan kredibilitas panitia PTSL dan BPN dalam menyelesaikan program PTSL yang dilaksanakan di desa Putat kumpul sehingga tidak menimbulkan konflik di desa Putat kumpul dan mohon BPN segara diselesaikan patok tanah”. Ungkap Solikan

Baca Juga  Pemkab Tuban Sediakan Tes Swab Dan Vakainansi Gratis, Bagi Peserta Seleksi PPPK Formasi Guru.

Kemudian, Solikan berterima kasih kepada pihak Polres Lamongan. “Sudah memberi izin serta mengawal dari titik kumpul pemberangkatan sampai di kantor BPN Lamongan serta acara aksi warga berjalan dengan baik dan kondusif”. Pungkas Solikan
( ilham)

Komentar