Kemkominfo Evaluasi Program Pengembangan Smart City, Sebelas Program Prioritas Menjadi Penopangnya

Lamongan, Rodainformasi.comProkopim, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) menggelar evaluasi Program Pengembangan Smart City tahun 2022 bagi Pemerintah Kabupaten Lamongan secara virtual, Rabu (5/10).

Bupati Lamongan, Pak Yes, dalam paparannya menekankan bahwa pengembangan smart city di Kabupaten Lamongan ditopang oleh sebelas program prioritas sebagai akselerasi smart governance, smart economy, smart society, smart branding, smart living dan smart environment.

“Adapun sebelas program prioritas yang menopang pengembangan smart city di Kabupaten Lamongan adalah pendidikan berkualitas dan gratis bagi masyarakat kurang sejahtera (perintis), lamongan sehat, young enterpreneur success, jalan mantap dan alus lamongan (jamula), lumbung pangan lamongan, umkm lamongan, pemuda dan olah raga, gerakan membangun pariwisata ramah dan terintegrasi (ramasinta), yakin semua sejahtera, 100% pelayanan publik berkualitas dan desa Berjaya,”papar Pak Yes.

Pemerintah Kabupaten Lamongan juga berkomitmen dalam pengembangan smart city yang ditunjukkan dengan ketersedian aksesibilitas infrastruktur layanan dasar dan infrastruktur digital.

“Selain infrastruktur layanan dasar, infrastruktur digital juga terus kami bangun dan kembangkan. saat ini seluruh perangkat daerah, bumd dan lembaga sektor publik di lamongan sudah terhubung dengan fiber optik. Bahkan di 27 kecamatan juga sudah terhubung fiber optik dengan bandwidth utama sebesar 600 mbps,”tegas Pak Yes.

Di akhir paparannya, melalui pengembangan smart city Pak Yes berharap dapat memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

“Dalam rangka meningkatkan kualitas dan akselerasi smart city di Lamongan, harapan kami hal ini dapat memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,”pungkasnya.

Selain Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lamongan, Sugeng Widodo, dalam kesempatan tersebut Pak Yes di dampingi Kepala Organisasi Perangkat Daerah terkait. ( Prokopim / Red). 

Baca Juga  Dua Perusahaan di Probolinggo Tak Mengantongi Ijin, Untuk Sementara Di Hentikan Operasionalnya

Komentar