Perayaan Maulid Akbar di Madura Pantura Menghipnotis Masyarakat

Sampang, Rodainformasi.com – Ribuan Umat Islam pulau Madura padati acara Maulid Akbar yang tempatkan di lapangan Kolombia Desa Kembang jeruk Kecamatan Banyuates Kabupaten Sampang, Madura.

Acara yang diprakarsai oleh kepala Desa kembang Jeruk Suhaimi, S.Pd dan jajaran pengurus NU Ranting Kembang Jeruk Banyuates, dan Banser NU benar-benar telah menghipnotis masyarakat untuk bersama – sama memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.

Perayaan tersebut dihadiri oleh menantu Habib Luthfi Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) yaitu Habib Zainal Abidin beserta rombongan Jam’iyah Az-Zahir dari kota Pekalongan, dan juga Slamet Ariyadi, S.Psi, Komisi IV DPR RI beserta beberapa Staffnya. Rabu, 01-11-2021.

Maulid Akbar yang diselenggarakan pada Rabu malam hari tersebut juga dihadiri oleh R. Muhammad Karror Aschol beserta rombongan Sollu Community dari kabupaten Bangkalan, jajaran pengurus Cabang NU kabupaten Sampang, PAC dari beberapa kecamatan, Ikatan Sarjana Nahdhatul Ulama, Keluarga Besar PP. Syaikhona Moh. Kholil Bangkalan, Keluarga Besar PP. Nurul Huda Al- Muntahy, PP. As-syarofiyah, PP. Al-mansyuriyah, PP. Al- Jauhariyah, para Habaib dan Masyich. Jam’iyah az-zahir dari

Baca Juga  Mengelola uang hampir 5 milyar. Baznas belum terbuka.

Suhaimi ditempat titik pelaksanaan acara Maulid Akbar tersebut, merasa bersyukur kepada Allah SWT atas lancarnya penyelenggaraan acara tersebut. “Saya sangat berterima kasih kepada masyarakat yang mendukung serta ikhlas meluangkan waktu dan energinya dalam kebersamaan mensukseskan acara ini. mulai dari tahap persiapan hingga akhir pelaksanaan.” ucap Kades Kembang Jeruk.

Diwaktu yang sama, sebut saja Rojulin salah satu masyarakat yang hadir berharap “semoga dengan dilaksanakannya Maulid Akbar ini akan diberikan berkah oleh’Nya serta bermanfaat positif kepada masyarakat, dan kami ingin semua Umat Islam meningkatkan Ukhuwah Islamiyah dan tidak membeda-bedakan satu dengan yang lainnya. Baik dari tingkat golangan, pangkat, dan status sosial lainnya. Karena pada hakikatnya kita adalah sama”. Ungkapnya.
( Anang.s).

Komentar